Spesifikasi Kelebihan dan Kekurangan Infinix Zero 5G 2022

GadgetIDN.com-Kelebihan dan Kekurangan Infinix Zero 5G: Sudah sekian lama, Infinix akhirnya merilis produk smartphone pertamanya yang menggunakan 5G. Infinix Zero 5G adalah ponsel yang berada di segmen kelas menengah, menawarkan berbagai fitur yang memungkinkannya untuk bersaing bahkan dengan ponsel unggulan.

Beberapa kekuatan utamanya terletak pada pemilihan chipset Dimensity 900 5G yang jauh lebih unggul. Ada juga lensa telefoto yang memungkinkan pengguna memperbesar tanpa kehilangan kualitas.

Kelebihan dan Kekurangan Infinix Zero 5G

Anda juga dijamin akan mengalami kecepatan download yang tinggi dengan ponsel ini, baik Anda menggunakan jaringan seluler atau terhubung ke WiFi. Makin penasaran dengan HP Infinix 5G pertama ini? Selami seluk-beluk di bawah ini.

Spesifikasi Infinix Zero 5G

POCO M4 Pro 5G dan Redmi Note 11 Pro 5G tampaknya menjadi kedatangan pesaing HP 5G murah yang sulit dikalahkan dari kubu Infinix. Apa Kelebihan dan Kekurangan Infinix Zero 5G? Perhatikan poin-poin keunggulan di bawah ini.

Kelebihan

1. Penyegaran penggunaan chipset Dimensity 900 5G

Jika biasanya Anda hanya menemukan chipset seri Helio G di ponsel Infinix, kali ini Anda disuguhi sesuatu yang berbedauntuk Kelebihan dan Kekurangan Infinix Zero 5G. Ya, alih-alih chipset Helio G, Infinix Zero 5G menawarkan Dimensity 900 5G sebagai mesinnya. Pilihan yang masuk akal, mengingat tidak ada SoCs Helio G-series yang sudah mendukung 5G (sampai tulisan ini dibuat), jadi wajar saja jika Infinix keluar dari zona nyamannya.

Selain jaringan 5G, Dimensity 900 juga memiliki performa kelas flagship HP dengan arsitektur CPU yang superior. Di dalam, ada dua inti ARM Cortex A78 besar dengan kekuatan 2,05 GHz dan enam inti ARM Cortex A55 kecil dengan frekuensi 2,0 GHz.

Kehadiran kinerja yang unggul juga diimbangi dengan ukuran transistor 6 nanometer yang mungil, sehingga Anda dapat mengharapkan efisiensi daya yang tinggi dari chipset ini. Sedangkan untuk pengolah grafisnya, chipset ini melibatkan ARM Mali G68 dengan empat core 900 MHz.

Tentu saja, kehadiran Dimensity 900 5G menjadi angin segar bagi portofolio Infinix. Ponsel Infinix tercanggih sebelum ponsel ini adalah Infinix Zero X Pro yang masih menggunakan chipset Helio G96.

Chipset ini dikemas dengan arsitektur ARM Cortex A76 yang omong-omong, tidak lebih unggul dari ARM Cortex A78 pada Dimensity 900. Belum lagi Helio G96 masih berjalan pada 12 nanometer.

Jika melihat perbandingan NanoReview, jelas bahwa Dimensity 900 5G memang juaranya. Itu mendapat skor AnTuTu v9 419.352, lebih tinggi dari Helio G96 dengan skor 332.526.

Selain itu, Kelebihan dan Kekurangan Infinix Zero 5G untuk performa tinggi juga didukung oleh RAM 8GB LPDDR5 dengan memori internal 128GB pada standar UFS 3.1. Menurut web lain, penggunaan standar UFS 3.1 membuat skor layar Infinix Zero 5G lebih tinggi dibandingkan ponsel lain dengan chipset yang sama.

Hal ini tercermin dari skor AnTuTu v8 pada Infinix Zero 5G yang mencapai 419.083, sedikit lebih tinggi dari OPPO Reno6 5G dengan skor 362.450. Diketahui, OPPO Reno6 5G hanya menggunakan memori internal standar UFS 2.2.

Untuk performa gaming di dunia nyata, seorang YouTuber bernama Valor Review menguji Infinix Zero 5G di berbagai game berat. Sebut saja COD Ponsel. Saat menjalankan game, ponsel ini berhasil menjaga frame rate konstan pada 60 FPS terlepas dari pengaturan grafis yang tinggi.

Frame rate yang konsisten sebesar 60 FPS juga dapat dinikmati saat bermain PUBG Mobile, dalam pengaturan HDR – Ultra graphics.

Hanya saat memainkan Genshin Impact, Infinix Zero 5G tampaknya goyah karena berjuang untuk hanya mencapai 30 FPS pada pengaturan sedang. Jika disetel ke Low, bukan tidak mungkin ponsel mencapai FPS di atas 30.

2. Dukungan 5G ganda dengan pita frekuensi yang melimpah

Sebagai salah satu HP Infinix pertama yang menggunakan jaringan seluler, jelas banyak pengamat gadget yang tertarik dengan performa 5G. Apakah 5G benar-benar seburuk itu atau hanya gimmick?

Rupanya Infinix Zero 5G ini memberikan dukungan Dual SIM 5G (SA+SA) dengan jumlah pita frekuensi yang melimpah yaitu n38, n40, n41, n77, n78, n79 pada protokol Sub6 TDD dan n1, n3, n5, n7, n8, n20 dan n28 pada protokol FDD Sub6.

Di antara 13 band jaringan tersebut, ada n1, n3 dan n40 yang kompatibel dengan infrastruktur 5G di Indonesia, sehingga sangat mungkin jaringan 5G di ponsel ini langsung bisa digunakan oleh produsen saat digunakan di dalam negeri.

Seolah itu belum cukup, Anda juga dapat menikmati kecepatan unduh yang luar biasa saat terhubung ke WiFi 5GHz. Pasalnya, perangkat tersebut sudah mengusung protokol WiFi 6 yang diklaim mampu mencapai hingga 1,2 Gbps. Namun, hal ini tentunya kembali lagi tergantung pada ISP dan paket bandwidth yang digunakan.

3. Desain bodi dengan kualitas build yang stabil

Untuk Kelebihan dan Kekurangan Infinix Zero 5G kalian jangan heran jika ketika melihat ponsel ini, Anda langsung teringat dengan Spesifikasi OPPO Find X3 Pro. Pasalnya, cara modul kamera menyatu dengan bodi ponsel ini sangat mirip dengan ponsel flagship. Desain yang disebut uniframe ini membuat ujung-ujung tonjolan kamera menghilang, sehingga lebih nyaman digenggam.

Material yang digunakan ponsel ini adalah plastik, namun Infinix telah mendesainnya agar mampu menyerupai tampilan dan nuansa sentuhan kaca. Menurut informasi yang didapat dari Web besar, bahannya memang terlihat seperti kaca. Namun justru itulah yang membuatnya menjadi sarang noda sidik jari dan juga cukup licin saat dipegang.

Meski begitu, keseluruhan bodi Infinix Zero 5G terasa begitu kokoh dan kokoh, meski tanpa kehadiran IP rating atau penutup Gorilla Glass.

Infinix Zero 5G tersedia dalam beberapa varian warna yakni Cosmic Black dan Skylight Orange. Menurut HT Tech, varian berwarna orange ini memiliki finishing leatherette yang membuatnya lebih nyaman digenggam. Ternyata itu solusi buat kamu yang menganggap Cosmic Black terlalu licin.

Ponsel 5G entry-level ini juga hadir dengan dimensi yang cukup ringkas untuk kelasnya, yakni 168,7 x 76,5 x 8,8 mm dengan bobot bodi 199 gram.

4. Daya tahan baterai yang solid + pengisian cepat 33W

Infinix Zero 5G memiliki baterai berkapasitas besar 5000mAh. Melihat ukuran layarnya yang menggunakan panel IPS LCD berukuran besar 6,78 inci, nampaknya banyak penggemar yang menduga baterainya akan cepat habis.

Tidak benar-benar, Anda tahu. Menggunakan chipset 6nm membantu menjaga baterai tetap awet.

Dalam pengujian, Kelebihan dan Kekurangan Infinix Zero 5G terbukti mencapai skor ketahanan 140 jam dengan waktu panggilan 34 jam 8 menit, berselancar di dunia maya dengan waktu panggilan 18 jam 46 menit dan dalam pemutaran video 19 jam 2 menit.

Bahkan memiliki daya tahan baterai yang lebih lama dibandingkan Redmi Note 10 Pro (118 jam), meski keduanya memiliki kapasitas baterai yang sama.

Halaman HT Tech juga setuju dengan masa pakai baterai, dikatakan Infinix Zero 5G dapat bertahan hingga satu setengah hari selama penggunaan berat, yang mencakup bermain game, panggilan video, panggilan telepon, menonton video, dll.

Selain memiliki baterai yang super awet, perangkat ini juga memiliki fitur fast charging yang cukup cepat dengan daya 33W yang menandakan baterai dapat terisi penuh dalam waktu 90 hingga 100 menit, menurut HT Tech.

Namun berbeda dengan uji beban. Ditentukan bahwa durasi pengisian ulang hingga 100% dari nol membutuhkan waktu sekitar 1 jam 55. Sedangkan saat diisi daya selama 30 menit (dari 0%), baterai Infinix Zero 5G mencapai 30%.

5. XOS dengan berbagai fitur

Beberapa ponsel Infinix terkadang hadir dengan fitur dan spesifikasi yang cenderung hits dan miss. Di satu sisi, beberapa fiturnya terkadang tampak mewah dan hanya terlihat bagus di atas kertas. Namun, semua orang harus mengakui bahwa antarmuka yang dihadirkannya adalah salah satu yang terbaik di industri smartphone.

Meski hadir dengan beberapa bloatware yang sulit dihilangkan, antarmuka XOS 10 berbasis Android 11 pada Infinix Zero 5G menawarkan beragam fitur.

Misalnya, XClone dapat menyiapkan aplikasi kloning (seperti di Facebook, Instagram, dan Messenger). Dengan cara ini Anda dapat masuk ke beberapa akun untuk setiap platform.

Ada juga fitur bernama MOL yang berfungsi sebagai alat penerjemah saat mengobrol dengan orang asing. Butuh fungsi terjemahan instan? Jangan khawatir, MOL juga menawarkan terjemahan tatap muka saat mengobrol dengan orang asing secara offline.

Fungsi terjemahan dapat mendeteksi suara pengguna dan akan segera menerjemahkannya ke dalam suara untuk didengar orang lain.

Kemudian lawan bicara hanya perlu berbicara dalam bahasa asing dan fitur ini akan segera menerjemahkannya ke dalam bahasa Anda secara real time. Kini, dari Kelebihan dan Kekurangan Infinix Zero 5G liburan ke luar negeri tidak harus menjadi momok yang menakutkan.

Dan jika Anda tidak ingin terlalu sering menekan tombol fisik ponsel untuk mengambil screenshot, fitur Smart Panel akan menampilkan shortcut untuk perintah yang Anda inginkan.

Pintasan ini dapat ditampilkan kapan saja dengan satu klik dan akan menampilkan berbagai alat dan perintah yang telah Anda konfigurasikan sebelumnya, serta beberapa aplikasi favorit pengguna.

XOS 10 juga menawarkan fitur Turbo Sosial yang mencakup beberapa alat seperti Pengubah Suara yang dapat mengubah suara Anda menjadi berbagai efek serta fitur pengoptimalan untuk aplikasi perpesanan.

6. Dilengkapi dengan lensa telefoto

Bagi Anda yang sudah tidak sabar menunggu pengaturan kamera superior di Infinix Zero 5G, perusahaan smartphone asal Taiwan ini punya kabar baik. Pasalnya, Infinix Zero 5G hadir dengan lensa telefoto 13 MP (f/2.5) yang mendukung hingga 2x optical zoom layaknya salah satu kamera pendamping.

Untuk kamera utama, Anda juga disuguhkan kamera beresolusi 48 MP (f/1.8) dengan panjang fokus 26 mm dengan ukuran sensor 12,0 inci. Ada juga fungsionalitas PDAF di antara fitur-fiturnya.

Lensa kedua adalah lensa telefoto yang disebutkan di atas, berdasarkan sensor Samsung ISOCELL S5K3L6 berukuran 1/3,1 inci dan dengan setiap piksel berukuran 1,12µm.

Baru kemudian untuk kamera ketiga adalah depth sensor dengan resolusi 2 MP berbasis sensor GalaxyCore GC02M1B.

Web lain menyebutkan bahwa lensa telefoto ini bahkan mampu menghasilkan foto dengan kualitas lebih tinggi dibandingkan kamera 48 MP.

Kelebihan dan Kekurangan Infinix Zero 5G Saat mencoba menggunakan kamera utama 48MP bawaan yang menghasilkan 12MP dengan teknologi Quad Bayer, foto yang dihasilkan memiliki rentang dinamis yang terbatas dengan reproduksi warna yang kurang tajam.

Juga, ia memiliki bug perangkat lunak yang terkadang membuat foto terlihat berembun. Mengingat ini hanya bug, kami berharap Infinix akan memperbaikinya melalui pembaruan perangkat lunak.

Untungnya, tidak demikian halnya bila menggunakan lensa telefoto dengan zoom optik 2x. Bahkan, bisa menghasilkan detail foto yang lebih baik dari kamera utama.

Lensa telefoto 13MP juga cenderung menghasilkan foto dengan lebih sedikit noise dan reproduksi warna yang lebih baik. Simak foto-foto perbandingannya di bawah ini.

Kedua foto di atas merupakan perbandingan antara foto yang berhasil didapatkan tanpa bug, dan foto lainnya yang telah terkena bug. Kemudian berikut adalah hasil dari lensa telephoto 2x lossless zoom dan hasil dari zoom digital 10x. Sekadar informasi, Infinix Zero 5G mendukung zoom hingga 30x.

Kekurangan

Manfaat di atas mungkin cukup memukau siapa saja. Bagaimana cara datang? Dengan desainnya yang unik dan chipset Dimensity 900 yang bertenaga, semua orang akan menikmati keseruan bermain game di ponsel ini. Namun, ia juga memiliki beberapa kelemahan yang harus Anda ketahui yang tercantum di bawah ini.

1. Tidak ada speaker stereo

Sebagai ponsel 5G yang menawarkan berbagai keunggulan menarik, sayangnya Infinix Zero 5G memiliki satu kekurangan yang cukup fatal bagi calon konsumen yang gemar menonton aktivitas di ponselnya. Ya, ponsel ini hanya menawarkan speaker mono di bawah bodi.

Di segmen harga Kelebihan dan Kekurangan Infinix Zero 5G di mana banyak pesaingnya sudah menawarkan speaker stereo, ini adalah langkah yang cukup berani untuk Infinix. Selain itu, menurut Web lain, kualitas suara yang dihasilkan oleh single speaker ini hanya rata-rata.

Bahkan tidak sebagus Infinix Note 10 Pro yang sudah menggunakan speaker hybrid. Kualitas suara Infinix Zero 5G juga hanya mendapat skor -27,6 LUFS dengan predikat Good. Namun setidaknya masih lebih baik dari Infinix Zero X Pro yang juga hanya memiliki satu speaker (skor -28,3 LUFS dengan predikat rata-rata).

2. Tanpa NFC

Dengan banyaknya ponsel murah yang membawa NFC, bersiaplah untuk kecewa setelah mengetahui bahwa Infinix Zero 5G sama sekali tidak menghadirkan fitur konektivitas ini.

NFC, kependekan dari Near Field Communication, adalah konektivitas yang memungkinkan pengguna untuk memeriksa saldo eMoney dan eToll hanya dengan menempelkan kartu di bagian belakang ponsel.

Di lain kesempatan, NFC juga dapat digunakan sebagai media transaksi digital yang cepat dan dapat mengakses open door di perkantoran dan apartemen.

Sementara ponsel di atas 1 juta sudah menawarkan NFC, ini membuat Infinix Zero 5G kurang menarik untuk dimiliki. Jika Anda benar-benar mencari ponsel murah yang sudah menawarkan konektivitas ini, Anda dapat berkonsultasi dengan daftar ponsel dengan NFC termurah.

3. Kualitas layar buruk

Tidak dibekali AMOLED, Kelebihan dan Kekurangan Infinix Zero 5G ini sebenarnya hanya menawarkan panel IPS LCD yang mengkonsumsi daya baterai lebih banyak dan lebih buruk dari AMOLED dalam hal tampilan dan rasio kontras. Meski begitu, ukurannya yang 6,78 inci cukup besar untuk memberikan kesan mendalam saat menonton Netflix atau konten favorit Anda.

Panel memiliki resolusi Full HD+ (1080 x 2460 piksel) dengan kerapatan piksel tinggi 388 ppi. Belum lagi, layar ini juga mengantongi opsi refresh rate 120Hz yang tinggi dan touch sampling rate 240Hz. Sejauh ini, spesifikasi layar tidak menunjukkan ada yang salah. untuk memberikan kemudahan penggunaan.

Namun, ketika Anda memeriksa tingkat kecerahan, Anda menemukan bahwa kualitas layar Infinix Zero 5G tidak sebagus yang terlihat di atas kertas.

Menurut pantauan web lain, layar ponsel ini hanya bisa mencapai 499 nits jika kecerahannya dimaksimalkan secara manual. Namun anehnya, ternyata level ini tidak mencapai angka yang lebih tinggi dalam mode Auto Brightness.

Tak hanya itu, layar ini juga gagal menampilkan akurasi warna yang baik. Itu tidak dapat menampilkan gamut warna DCI-P3 dan hanya mendukung sRGB, tetapi meskipun demikian reproduksi warna agak berantakan.

Belum lagi, layarnya hanya dilengkapi dengan sertifikasi Widevine L3, sehingga hanya mampu menampilkan konten dalam resolusi SD di platform OTT seperti Netflix dan Amazon Prime Video.

4. Tidak melayani pabrikan Android 12

Kelebihan dan Kekurangan Infinix Zero 5G tampilan menurut kami kurang memadahi, Sementara beberapa ponsel lain sudah menampilkan Android 12 dari pabrikan, Menurut pantauan web lain, layar ponsel ini hanya bisa mencapai 499 nits jika kecerahannya dimaksimalkan secara manual. Namun anehnya, ternyata level ini tidak mencapai angka yang lebih tinggi dalam mode Auto Brightness.

Tak hanya itu, layar ini juga gagal menampilkan akurasi warna yang baik. Itu tidak dapat menampilkan gamut warna DCI-P3 dan hanya mendukung sRGB, tetapi meskipun demikian reproduksi warna agak berantakan.

Belum lagi, layarnya hanya dilengkapi dengan sertifikasi Widevine L3, sehingga hanya mampu menampilkan konten dalam resolusi SD di platform OTT seperti Netflix dan Amazon Prime Video.

4. Tidak melayani pabrikan Android 12

Sementara beberapa ponsel lain sudah menampilkan Android 12 dari pabrikan, Infinix Zero 5G hanya menampilkan Android 11 dengan antarmuka XOS 10.

Meskipun antarmuka yang intuitif dan banyak fitur, tanpa kehadiran Android 12, ponsel ini memiliki periode dukungan pembaruan versi yang lebih terbatas daripada ponsel yang sudah menjalankan Android 12 yang siap dirilis. ‘menggunakan.

Kesimpulan

Infinix memang jago bikin mulut calon konsumen ternganga. Sebagian besar fitur yang ditawarkan di atas terdengar terlalu bagus untuk menjadi kenyataan. Beberapa di antaranya benar-benar tidak mengecewakan, tetapi beberapa di antaranya tampak mewah, dan ini juga tercermin saat mengevaluasi pro dan kontra dari Infinix Zero 5G.

Ya, ini menyediakan konektivitas 5G tanpa kabel dengan berbagai pita frekuensi dan dukungan Dual SIM 5G. Kekuatan performa dari chipset tersebut juga didukung oleh jenis memori yang berkualitas tinggi untuk mendukung aktivitas gaming dengan lebih baik.

Meski begitu, Infinix Zero 5G bukan yang pertama kali hadir dengan layar dan kamera di bawah standar. Jika Anda melihat pro dan kontra dari Infinix Zero 8, Anda akan menemukan bahwa layar dan kamera yang buruk juga milik generasi sebelumnya.

Meskipun Kelebihan dan Kekurangan Infinix Zero 5G hadir dengan lensa telefoto yang mampu mengambil foto yang bagus, Anda mungkin akan gigit jari saat mengetahui bahwa kamera utama 48 MP ponsel ini tidak sebagus yang Anda kira. mengklaim begitu.

Tak hanya itu, layar yang memiliki kecerahan terbatas juga akan menyulitkan pengguna untuk membaca isi layar di bawah terik matahari.

Untuk beberapa alasan, kamera dan layar telah menurun sejak Infinix Zero X Pro, yang menampilkan layar dengan kecerahan hingga 700 nits dan kamera yang jauh lebih baik.

Infinix Zero 5G hadir di pasar India seharga Rs 20.000 atau sekitar Rp. 3,8 juta. Cukup murah untuk semua manfaat yang ditawarkannya. Tertarik? hanya menampilkan Android 11 dengan antarmuka XOS 10.

Meskipun antarmuka yang intuitif dan banyak fitur, tanpa kehadiran Android 12, ponsel ini memiliki periode dukungan pembaruan versi yang lebih terbatas daripada ponsel yang sudah menjalankan Android 12 yang siap dirilis. ‘menggunakan.

Kesimpulan

Infinix memang jago bikin mulut calon konsumen ternganga. Sebagian besar fitur yang ditawarkan di atas terdengar terlalu bagus untuk menjadi kenyataan. Beberapa di antaranya benar-benar tidak mengecewakan, tetapi beberapa di antaranya tampak mewah, dan ini juga tercermin saat mengevaluasi pro dan kontra dari Infinix Zero 5G.

Ya, ini menyediakan konektivitas 5G tanpa kabel dengan berbagai pita frekuensi dan dukungan Dual SIM 5G. Kekuatan performa dari chipset tersebut juga didukung oleh jenis memori yang berkualitas tinggi untuk mendukung aktivitas gaming dengan lebih baik.

Meski begitu, Infinix Zero 5G bukan yang pertama kali hadir dengan layar dan kamera di bawah standar. Jika Anda melihat pro dan kontra dari Infinix Zero 8, Anda akan menemukan bahwa layar dan kamera yang buruk juga milik generasi sebelumnya.

Meskipun Infinix Zero 5G hadir dengan lensa telefoto yang mampu mengambil foto yang bagus, Anda mungkin akan gigit jari saat mengetahui bahwa kamera utama 48 MP ponsel ini tidak sebagus yang Anda kira. mengklaim begitu.

Tak hanya itu, Kelebihan dan Kekurangan Infinix Zero 5G untuk layar yang memiliki kecerahan terbatas juga akan menyulitkan pengguna untuk membaca isi layar di bawah terik matahari.

Untuk beberapa alasan, kamera dan layar telah menurun sejak Infinix Zero X Pro, yang menampilkan layar dengan kecerahan hingga 700 nits dan kamera yang jauh lebih baik.

Infinix Zero 5G hadir di pasar India seharga Rs 20.000 atau sekitar Rp. 3,8 juta. Cukup murah untuk semua manfaat yang ditawarkannya. Tertarik?