Simak 10 Kelebihan dan Kekurangan iTel Vision 3

GadgetIDN.com – Kelebihan dan Kekurangan iTel Vision 3 : Jika Anda sudah familiar dengan brand Infinix dan Tecno, kini saatnya beralih ke brand bernama itel. Meski masih bersaudara dengan Infinix dan Tecno, brand itel memang didedikasikan untuk pasar yang berbeda, yakni entry level. Nah untuk Perbedaan iTel Vision 2 dan iTel Vision 3 kita sudah bahas di artikel sebelumnya.

Salah satu produk terbaru yang akan mereka luncurkan pada tahun 2022 adalah itel Vision 3 dengan harga rilis Rp 1,2 juta. Dilihat dari harganya, sepertinya itel Vision 3 akan tumpang tindih dengan seri Infinix Smart.

Kelebihan dan Kekurangan iTel Vision 3

Ponsel ini juga merupakan penerus dari itel Vision 2 yang diluncurkan sebelumnya pada tahun 2021. Uniknya, Kelebihan dan Kekurangan iTel Vision 3 ini justru memiliki harga rilis yang lebih murah dibandingkan dengan iTel Vision 2 yang dibanderol Rp. 1,3 juta . Lalu apa saja keunggulan dari itel Vision 3? Apa kerugiannya? Lihat artikel berikut.

Spesifikasi dari tel Vision 3

Kelebihan itel Vision 3

Berada di kisaran harga entry-level tidak serta merta membuat itel Vision 3 menjadi ponsel murah. Berikut adalah hal-hal positif yang perlu Anda ketahui sebelum membeli.

1. Memiliki fast charging 18W

Umumnya, pengguna tidak perlu mengharapkan pengisian cepat di ponselnya seharga Rp 1 jutaan ini. Kemampuan fast charging biasanya hanya bisa dimiliki di ponsel dengan harga mulai Rp 2 jutaan ke atas.

Selamat datang di Kelebihan dan Kekurangan iTel Vision 3, ponsel termurah di tahun 2022 yang sudah menawarkan pengisian cepat 18W. Aman untuk mengasumsikan bahwa sama sekali tidak ada pesaing dengan harga yang sama yang menyediakan daya pengisian ini. Rata-rata pasti datang dengan biaya 10W standar yang membutuhkan setidaknya 2 jam untuk mengisi penuh baterai.

Paket ritel itel Vision 3 juga menyediakan kepala pengisi daya 18W dari pabrikan. Selain mampu diisi ulang 2x lebih cepat dari kompetitornya, baterai smartphone ini mampu bertahan hingga seharian penuh berkat kapasitas 5.000 mAh-nya.

Menurut review dari saluran YouTube DHIARCOM, perangkat dapat digunakan untuk panggilan hingga tiga setengah jam setelah diisi selama 10 menit.

2. Dilengkapi dengan Face Unlock + Finger Scanner

Sebelumnya kita cover produk lokal dengan exit price di bawah 1 juta. Harganya hampir sama dengan Kelebihan dan Kekurangan iTel Vision 3. Produk tersebut adalah Luna G9 dan Redmi 9A. Keduanya tidak menawarkan sensor sidik jari meski keduanya merupakan salah satu ponsel terbaik yang dibanderol dengan harga $1 juta.

Oleh karena itu, kehadiran sensor sidik jari pada itel Vision 3 adalah berita yang menyegarkan. Sensornya tentu saja terletak di bagian belakang (rear fingerprint reader) yang memang menjadi standar di kisaran harga Rp 1 jutaan.

Tidak hanya pemindai sidik jari, itel Vision 3 juga memungkinkan Anda membuka kunci layar dengan pengenalan wajah. Kombinasi dari dua langkah pengamanan ini akan memudahkan pengguna untuk melindungi ponsel mereka, sekaligus memberikan kemudahan yang tidak ditawarkan oleh metode PIN dan pola.

3. Memori internal yang luas + tiga slot kartu

Kelebihan dan Kekurangan iTel Vision 3 mungkin merupakan ponsel dengan harga yang sangat rendah, tetapi bukan berarti hanya menawarkan spesifikasi yang biasa-biasa saja. Buktinya, kami hadirkan kepada Anda pilihan kapasitas memori internal 32 GB dan 64 GB. Jika Anda memilih 64GB, Anda pasti dapat menyimpan banyak file dan aplikasi di ponsel Anda dengan harga kurang dari satu juta.

Hal ini dikarenakan tipe memori standar hanya eMMC 5.1 yang merupakan standar di kelas entry level. Namun uniknya, Anda bisa memperluas kapasitas penyimpanan dengan memasukkan kartu microSD hingga 128GB di slot terpisah.

Ya, itel Vision 3 menawarkan slot tiga kartu yang terletak di sisi kiri bodi. Oleh karena itu, Anda tidak perlu lagi mengorbankan SIM 2 jika ingin memasukkan kartu memori eksternal.

4. Desain Bodi yang Ramping

Bagi Anda yang peduli dengan tampilan ponsel Anda, itel Vision 3 benar-benar tidak mengecewakan. Meski harganya terjangkau, tampilan bodi belakang HP ini terlihat jauh dari kata murahan.

Menampilkan tekstur plastik polikarbonat yang kokoh dan terlihat sederhana, itel Vision 3 memiliki aksen visual cahaya yang keluar dari arah modul kamera.

Bahkan modul kamera ini dibuat dengan desain yang tidak neko-neko dan terlihat familiar untuk smartphone mahal, dengan sensor sidik jari yang diletakkan di sebelahnya. Anda akan menemukan logo itel di bawah sisi kiri bodi.

Secara keseluruhan, kondisi desain ponsel ini sudah tidak diragukan lagi bagus dan memukau, apalagi untuk ponsel dengan kelas budget yang biasanya hanya menawarkan desain seadanya.

5. Layar Besar di Kelas Harganya

Di tahun 2022, Anda akan benar-benar kesulitan menemukan ponsel murah dengan layar kecil. Seperti Tecno Spark 8C dan Infinix Hot 12i yang sudah kita bahas sebelumnya, Kelebihan dan Kekurangan iTel Vision 3 juga menampilkan layar IPS LCD berukuran cukup besar, yakni 6,6 inci.

Dan tentunya resolusinya hanya HD+ alias 720p. Sangat tidak mungkin mengharapkan Full HD+ 1080 dengan harga Rp. 1 juta. Apalagi harga ponsel ini hanya 1 jutaan lebih murah.

Bezel yang ditampilkan di sekelilingnya cukup tipis, dengan bagian dagu terlihat sedikit lebih tebal dari ketiga sisi lainnya. Tapi itu tidak masalah, karena lagi-lagi itel berhasil membuat desain layar yang cukup rapi sehingga tidak mengganggu perendaman menonton film.

Seperti yang kita ketahui, rasio body-to-screen saja mencapai hingga 91% dengan desain kamera depan notch berbentuk tetesan air mata, yakni setetes air. Tingkat kecerahannya juga diketahui mampu mencapai 480 nits (tipikal).

Rasio layarnya adalah 20:9 dengan tingkat kepadatan 270 ppi. Sedangkan untuk kecepatan refresh, menggunakan mode standar 60Hz. Ya, jarang sekali ponsel seharga Rp 1 juta yang memiliki refresh rate tinggi, kecuali Tecno Spark 8C yang dibandrol seharga Rp 1,5 jutaan yang sudah menggunakan refresh rate 90 Hz.

Jika melihat dapur pacu yang mendukung Infinix Hot 12i, mungkin Anda akan sedikit terkejut. Pasalnya, ponsel dibanderol 1,5 jutaan namun tetap menggunakan Helio A22. Otomatis harapan Anda jatuh untuk bermain game berat di ponsel.

Lalu bagaimana dengan Kelebihan dan Kekurangan iTel Vision 3 yang hanya dibanderol sekitar 1,2 juta rupiah? Apakah lebih banyak kentang? Semoga tidak. Smartphone ini dilengkapi dengan UniSoC SC9863A yang juga mentenagai Samsung Galaxy A03 (Rp 1,5 juta), Infinix Smart 6 (Rp 1,2 juta), Nokia C30 dan sejumlah ponsel entry-level lainnya.

Dilihat dari perbandingan skor AnTuTu v9 antara Unisoc SC9863A dengan Helio A22 milik Infinix Hot 12i, nampaknya chipset Unisoc memiliki skor yang lebih tinggi yaitu 105.611. Masih sedikit lebih tinggi dari Helio A22 dengan skor 87.978 poin.

Bahkan dari segi spesifikasi, Unisoc SC9863A memiliki konfigurasi prosesor octa-core, yakni delapan unit prosesor. Berbeda dengan Helio A22 yang hanya memiliki konfigurasi quad core.

Inti prosesor yang terintegrasi dalam chipset Unisoc ini adalah empat unit kinerja Cortex A55 dengan kecepatan clock 1,6 GHz dan empat inti hemat daya Cortex A55 dengan frekuensi 1,2 GHz.

Kelemahan chipset ini terletak pada proses pembuatannya yang 28nm, sehingga kurang baik dari segi efisiensi daya. Sementara itu, Unisoc SC9863A juga mengandalkan kartu pengolah grafis PowerVR GR8322.

YouTuber Gadget Max menguji game di ponsel ini, dan hasilnya cukup memuaskan. Saat Anda memainkan game berat seperti PUBG Mobile, Anda akan menemukan bahwa frame rate cukup minim dan rendering visual juga cukup lambat.

Jika Anda menginginkan ponsel 1 juta yang “bisa” menjalankan PUBG Mobile tanpa berharap lebih, artikel Kelebihan dan Kekurangan iTel Vision 3 ini cukup layak untuk dipertimbangkan. Apalagi pengujian tersebut juga membuktikan bahwa ia mampu memainkan Mobile Legends Bang Bang dengan gameplay yang cukup playable.

7. Menggunakan Android Edisi 11GB

itel Vision 3 diluncurkan dengan sistem operasi Android 11 Go Edition saat dirilis. Saat Anda mencoba melakukan pembaruan OTA (over-the-air), sistem mengatakan bahwa ponsel sudah dalam versi terbaru.

Meski tidak hadir dengan Android 12, edisi Go ini bisa meningkatkan kelancaran penggunaan. Anda akan diperkenalkan dengan berbagai jenis aplikasi Google Go yang memiliki antarmuka yang lebih sederhana dan ringan, seperti Google Go, Gmail Go, Maps Go, YouTube Go, dll.

Kehadiran Android 11 Go Edition benar-benar mampu meningkatkan kinerja ponsel terlepas dari RAM kecil. Menurut Google, Android Go Edition mampu membuka aplikasi 30% lebih cepat dibandingkan Android klasik.

Selain itu, pengguna ponsel masih memiliki opsi untuk memiliki varian aplikasi reguler selain Go, termasuk mengunduhnya secara manual melalui Google Play Store.

8. Hasil kamera yang sangat bagus di kelasnya

Seperti kebanyakan ponsel entry-level, Anda tentu tidak dapat mengharapkan berbagai macam fitur kamera. Di balik cangkang Kelebihan dan Kekurangan iTel Vision 3, kami menemukan konfigurasi Dual Camera, yaitu lensa utama wide-angle 8 MP dan AI (Artificial Intelligence) 2 MP.

Kamera belakang juga dilengkapi dengan autofocus, LED flash dan dukungan perekaman video hingga resolusi 1080p pada 30 FPS. Karena tidak ada stabilisasi gyro-EIS pada ponsel ini, hasil video yang goyang saat merekam di perjalanan.

Di bagian depan, itel Vision 3 dilengkapi dengan kamera selfie sudut lebar 5 MP. Sama seperti kamera belakang, Anda hanya bisa merekam hingga resolusi 1080p pada 30 FPS.

Menurut tes kamera oleh saluran YouTube DHIARCOM, itel Vision 3 memiliki kemampuan fotografi dan videografi yang baik. Meski video terlihat goyang, detail yang ditampilkan cukup baik.

Selain itu, perekaman selfie juga memberikan keseimbangan putih alami. Berbeda dengan mayoritas 1 juta HP lainnya, warna putih terlihat pudar.

Kondisi pemotretan siang hari cukup baik di kelasnya. Dalam kondisi cahaya terang, itel Vision 3 akan memberikan hasil detail dan reproduksi warna terbaik di kelasnya. Hal ini cukup membuat followers Anda di Instagram tidak menyadari bahwa foto yang diunggah tersebut diambil menggunakan ponsel murah.

Kekurangan iTel Vision 3

itel Vision 3 dianggap sebagai salah satu HP entry-level yang patut Anda perhatikan, terutama jika Anda mencari daya tahan baterai yang memuaskan dan pengalaman bermain game yang layak. Lantas, apa saja kekurangan dari HP ini? Berikut kami sajikan poin-poin utamanya.

1. Penurunan desain kamera depan

Sebuah smartphone harus menawarkan upgrade dari generasi sebelumnya. Namun dalam hal ini, itel Vision 3 justru mengalami penurunan desain dibandingkan dengan itel Vision 2.

Itel Vision 2 menggunakan desain berlubang sehingga sudah terlihat kekinian. Untuk beberapa alasan, itel memutuskan untuk tidak mempertahankan desain ini pada Kelebihan dan Kekurangan iTel Vision 3 dan malah menghadirkannya dengan takik tetesan air mata.

2. Tidak mendukung Wi-Fi dual-band

itel Vision 3 hanya mendukung protokol Wi-Fi 802.11 b/g/n. Ini berarti perangkat hanya dapat terhubung ke pita jaringan 2,4 GHz. Jika Anda berada di area publik yang menggunakan router 5 GHz, ponsel tidak dapat terhubung ke Wi-Fi di sana.

Tidak hanya itu, WiFi 5GHz juga memungkinkan pengguna untuk mendapatkan koneksi yang lebih cepat dan latency minimum bahkan di tempat umum dengan banyak perangkat yang terhubung ke WiFi yang sama.

Kesimpulan

Menemukan HP entry-level terkadang cukup sulit. Sulit untuk menemukan ponsel yang pas di kantong tetapi dengan spesifikasi yang diinginkan. itel Vision 3 menurut kami cukup relevan untuk dimiliki saat ini.

Ini adalah salah satu yang pertama memiliki fitur pengisian cepat 18W di kelasnya, Anda tidak perlu membeli ponsel mahal 2 juta jika Anda hanya ingin merasakan pengisian cepat.

Pengalaman bermain gamenya juga cukup menarik karena bisa memainkan PUBG Mobile meski frame ratenya rusak. Namun jika kamu hanya berniat memainkan game ringan seperti Mobile Legends, itel Vision 3 bisa memenuhi kebutuhan tersebut dengan cukup mudah dengan harga 1 jutaan. Tertarik?

Nah, Itulah tadi artikel tentang Kelebihan dan Kekurangan iTel Vision 3 dari GadgetIDN, Jika bermanfaat jangan lupa share artikel ini ke sosmed kalian ya guys, Terimakasih!!