GadgetIDN.com – Review OPPO Reno6 : Sebelum kalian membeli Handphone merk Oppo ini, Sebaiknya kalian simak terlebih dahulu Spesifikasi Hp Oppo Terbaru dari kami, agar tidak kecewa setelah membeli karena tidak sesuai dengan kebutuhan kalian. Smartphone ini membuat banyak orang penasaran karena kameranya, karena membuat dasain kualitas dari kamera yang berkarakter setiap seri dari hp oppo ini, dan fitur2 desain serta spek lain yang menggiurkan sebelum diluncurkan.
Saking banyaknya spek yang disajikan di Smartphone Oppo ini, GadgetIDN akan membahas tentang Review OPPO Reno6 untuk kalian yang ingin membeli Hp Oppo seri reno6 ini, Berikut adalah reviewnya:
Review OPPO Reno6
Setelah Review Oppo Reno6 Saya menggunakan handphone ini secara intensif sebagai smartphone kedua, saya juga mengetik draft ulasan ini di Reno6. Tugas dan aktivitas dapat diserahkan di smartphone, saya melakukannya di Reno6. Langsung saja berikut ulasan lengkap OPPO Reno6.
Desain dengan proses Diamond Spectrum & Reno Glow
Awalnya, seri Reno generasi pertama yang dirilis pada Juni 2019, merupakan smartphone mewah yang dijual dengan harga 8 jutaan dan merupakan versi perdana Reno 10x Zoom yang hemat anggaran. Keduanya memiliki desain tersendiri dengan mekanisme kamera depan ‘Pivot Rising Camera’ yang unik.
Penggantinya, Reno2 hadir pada Oktober 2019 dengan harga dan desain yang sama. Perubahan besar terjadi pada Reno3, posisi perangkat seri Reno telah disesuaikan dan diturunkan ke kelas menengah untuk menggantikan seri OPPO F.
Reno3 yang dirilis pada Maret 2020 dibanderol Rp5,5 juta dengan desain yang lebih simpel tanpa mekanisme kamera pop-up yang diganti dengan poni bergaya tetesan air. Sejak saat itu, lini desain baru perangkat seri Reno dikembangkan.
Pada Agustus 2020, OPPO Indonesia meluncurkan Reno4 dengan desain yang lebih modern. Untuk pertama kalinya, OPPO menggunakan teknik pewarnaan Reno Glow, modul kamera belakang berada di dalam bingkai, dan notch teardrop diganti dengan lubang berlubang. Kemudian pada Reno5 yang dirilis pada Januari 2021, OPPO mengimplementasikan proses Diamond Spectrum untuk memberikan efek warna yang selalu berubah-ubah.
Di Reno6, OPPO meningkatkan lapisan Spektrum Berlian menjadi lima lapisan, menghasilkan sekitar satu juta kombinasi warna dengan gradasi warna yang lebih kaya. Itu jauh berbeda dari 10.000 warna yang diproduksi Reno5 dengan tiga lapis. Selain itu, Reno6 hadir dalam warna Aurora dan Stellar Black baru, yang kali ini dipadukan dengan Reno Glow dengan sentuhan akhir matte.
Saya memiliki Reno6 Aurora, warna ini terlihat sangat menarik, saya menolak untuk meletakkannya di kasing. Sementara di bagian depan, Reno6 terlihat seperti kebanyakan smartphone kelas menengah lainnya dengan layar datar dan lubang berlubang di sudut kiri atas.
Review Oppo Reno6 masih berbagi spesifikasi layar yang sama dengan Reno5, menggunakan panel AMOLED FHD+ 6,4 inci dalam rasio 20:9 dengan kecepatan refresh 90Hz dan kecepatan pengambilan sampel sentuh 180Hz. Pada dasarnya kualitas layar sudah bagus dan cukup untuk memenuhi banyak kebutuhan seperti membuat konten kreatif, game, dan menonton film.
Layarnya juga sudah memiliki sertifikasi SGS Eye Care Display yang mampu meredam efek cahaya biru sehingga layar lebih nyaman untuk mata terutama di malam hari. Untuk penggemar film dan acara, Reno6 mendukung streaming konten HD di aplikasi Netflix dan Amazon.
Dengan ketebalan hanya 7.8mm dan berat sekitar 173 gram, Reno6 sangat tipis dan mudah digunakan dengan satu tangan. Untuk sistem keamanan biometrik, mengandalkan sensor sidik jari di Display 3.0.
Atribut lengkap termasuk tombol power di sebelah kanan dan tombol volume di sebelah kiri, serta baki SIM dengan tiga slot yang terdiri dari dua slot SIM nano dan microSD. Bagian atas adalah mikrofon sekunder, sisanya seperti jack audio 3.5mm, mikrofon utama, port USB-C dan speaker ada di bagian bawah.
AI Quad Camera 64MP + Video Potret Suar Bokeh
Berdasarkan spesifikasi di atas kertas, pengaturan kamera depan dan belakang Reno6 terlihat mirip dengan Reno5. Seperti pendahulunya, OPPO telah mengadopsi fotografi komputasional untuk meningkatkan kemampuan kameranya.
Reno6 memiliki kamera depan 44MP f/2.4 dan empat unit belakang dengan kamera utama menggunakan sensor Omnivision dengan resolusi 64MP f/1.7. Dengan kamera sekunder 8MP f/2.2 dengan lensa ultra lebar, kamera lainnya dibatasi masing-masing 2MP f/2.4 untuk pemotretan mono dan makro. Yang membedakan dari pendahulunya, Reno6 kini telah dilengkapi dengan dual LED flash.
Apa keuntungan dari fotografi digital? Teknologi ini memungkinkan produsen smartphone untuk menembus batas hardware dengan memaksimalkan kemampuan algoritma AI. Serta komputasi yang dioperasikan oleh prosesor khusus seperti ISP.
Sebelumnya, Reno5 menampilkan fitur AI Mixed Portrait dan AI Highlight Video. Di Reno6, setelah Review OPPO Reno6 tetap mengutamakan Portrait Video Expert dengan memperkenalkan fitur baru Bokeh Beacon Portrait Video dan menyempurnakan AI Highlight Video.
Dengan Bokeh Flare Portrait Video, kita bisa menghasilkan video dengan efek “cinema bokeh”. Skenario terbaik adalah pada malam hari dengan latar belakang lampu kota yang berkelap-kelip, namun mengingat situasi PPKM, saya hanya mengandalkan lampu jalan untuk mencobanya.
Untuk melakukannya, dari aplikasi Kamera, pilih mode video, lalu klik menu Gaya dan pilih Video Potret Bokeh Flare. Hasilnya adalah bokeh yang memukau, bulat dan berkilauan mendekati bokeh yang diperoleh dengan menggunakan kamera mirrorless atau DSLR dengan lensa aperture besar.
Ukuran dan kecerahan lampu bokeh juga akan berubah seiring dengan pergerakan kamera dan perubahan kedalaman (jarak). OPPO menggunakan algoritme kecerdasan buatan untuk mengidentifikasi sumber cahaya asli di latar belakang dan menciptakan titik cahaya bokeh pada tingkat kedalaman yang berbeda.
Sedangkan untuk AI Highlight Video, saat merekam video dengan backlight yang kuat, algoritma Live HDR diaktifkan sehingga subjek dan latar belakang dapat terlihat sama rata. Kemudian, dalam kondisi cahaya redup, algoritma Ultra Night Video menyala.
Kedua fitur ini dapat digunakan pada kamera depan dan kamera belakang utama, kekurangannya adalah resolusi video yang tersedia hanya sebatas 720p. Untuk pembuat konten video pendek seperti IG Reels, ini mungkin tidak menjadi masalah, tetapi untuk YouTuber dengan standar video 1080p, ini bisa menjadi pemecah kesepakatan. Untuk perekaman video normal, ini mendukung 1080p hingga 60fps atau 4K 30fps.
Selain itu, bahkan fitur berdasarkan fotografi komputasional dapat meningkatkan hasil foto dan video secara signifikan. Kreativitas dan teknik fotografi seperti pencahayaan, komposisi dan sudut kamera selalu memiliki pengaruh dominan pada hasil akhir. Gambar Reno6 adalah sebagai berikut:
Performa (Snapdragon 720G)
Dari segi performa, dari Review OPPO Reno6 masih mempertahankan Chipset Qualcomm Snapdragon 720G yang digunakan sejak tahun lalu pada dua perangkat Reno generasi sebelumnya yakni Reno4 dan Reno5. OPPO percaya bahwa chipset 4G masih mampu memenuhi kebutuhan pengguna sasarannya.
Snapdragon 720G sendiri dirilis pada Januari 2020, SoC ini dibangun di atas proses manufaktur 8nm dan didukung oleh mesin AI generasi ke-5. Dengan prosesor octa-core yang terdiri dari 2x Kryo 465 Gold 2,3 GHz, 6x Kryo 465 Silver 1,8 GHz dan GPU Adreno 618.
Smartphone yang menjalankan ColorOS 11.1 berbasis Android 11 ini didukung oleh RAM 8GB dan penyimpanan internal 128GB dengan fitur ekspansi RAM. Di mana pengguna dapat mengonversi sebagian penyimpanan internal menjadi RAM virtual 2GB, 3GB, atau 5GB.
Performa setelah Review Oppo Reno6 di dunia nyata sama sekali tidak mengecewakan, aktivitas multitasking, editing video singkat, game berjalan lancar. PUBG Mobile juga mendukung grafis HD dengan frame rate tinggi. Berikut hasil benchmarknya:
- Geekbench 5 single-core 566
- Geekbench 5 multi-core 1706
- 3DMark Wild Life 1056
- PCMark Work 3.0 performance 8980
Dengan baterai 4.310mAh dan pengisian cepat 50W, Reno6 dapat diisi hingga 100% hanya dalam waktu 45 menit. Juga termasuk mode super hemat daya dan super night standby untuk memaksimalkan baterai terakhir saat dibutuhkan
Spraks
- Dengan warna Aurora dan Stellar Black dan tambahan Lapisan Diamond spectrum
- Video Potret Bokeh Flare yang mampu menghasilkan bokeh “sinematik”.
- Fitur ekspansi RAM untuk meningkatkan RAM virtual hingga 5GB
Slack
- Masih menggunakan layar datar 90Hz
- Fitur video berdasarkan fotografi komputer hanya tersedia pada resolusi 720p
- Reno6 memiliki spesifikasi yang sama dengan Reno5
Kesimpulan
Bukan berarti setelah Review OPPO Reno6 tidak bisa membawa spesifikasi yang lebih baik, tetapi sangat jelas bahwa OPPO Indonesia telah memilih untuk mempertahankan harga Reno6 di Rp5 juta. Mengikuti Reno5 yang sudah bagus, Reno6 tidak memiliki pembaruan besar, yaitu, tidak cukup bagi pemilik Reno5 untuk memutakhirkan.
Di sisi lain, jika Anda bukan pengguna Reno5, itu lain cerita. Reno6 memiliki pesona yang menarik bagi kaum muda dan penuh pesona seperti desain yang ramping, layar AMOLED 90Hz, kamera utama 64MP dengan fungsi Video Potret Bokeh Flare baru, dll.
Reno6 juga terlihat sangat kompetitif di kelas menengah dan chipset Qualcomm Snapdragon 720G 4G masih banyak digunakan oleh para pesaingnya di segmen ini. Tapi saya yakin jika OPPO memperbarui Reno6 dengan chipset yang lebih baru, ada kemungkinan batas output video 720p untuk fitur video berbasis fotografi komputer dapat ditingkatkan menjadi resolusi 1080p.
Kata Terakhir
Demikian tadi artikel tentang Review OPPO Reno6 sebelum anda membelinya, apakah anda tertarik? Jika bermanfaat, bagikan dengan teman, saudara, atau pacar Anda agar semua orang tahu sebelum membeli tentang HP ini.
DAFTAR ISI :